Langsung ke konten utama

KJJ - Sistem Drainase

Sistem drainase merupakan serangkaian bangunan air yang berfungsi untuk mengurangi dan atau membuang kelebihan air dari suatu kawasan ke badan air (sungai dan danau) atau tempat peresapan buatan. Dalam merencanakan sistem drainase jalan berdasarkan pada keberadaaan air permukaan dan bawah permukaan, sehingga perencanaan drainase jalan dibagi menjadi:

Drainase permukaan (surface drainage), berfungsi :
- Untuk mengendalikan limpasan air hujan dari permukaan jalan
- Untuk meminimalkan penetrasi air hujan ke dalam struktur jalan
Drainase bawah permukaan (sub surface drainage)
- Untuk mencegah masuknya air dalam struktur jalan, berfungsi :
- Untuk menangkap dan mengeluarkan air dari struktur jalan

Secara umum, langkah perencanaan sistem drainase jalan dimulai dengan memplot rute jalan yang akan ditinjau di peta topografi untuk mengetahui daerah layanan sehingga dapat memprediksi kebutuhan penempatan bangunan drainase penunjang seperti saluran samping jalan, fasilitas penahan air hujan dan bangunan pelengkap. 
Dalam merencanakan harus memperhatikan pengaliran air yang ada di permukaan maupun yang ada di bawah permukaan dengan mengikuti ketentuan teknis yang ada tanpa menggangu stabilitas konstruksi jalan. 
Sistem drainase permukaan jalan berfungsi untuk mengendalikan limpasan air hujan di permukaan jalan dan juga dari daerah sekitarnya agar tidak merusak konstruksi jalan akibat air banjir yang melimpas di atas perkerasan jalan atau erosi pada badan jalan. Sistem drainase bawah permukaan bertujuan untuk menurunkan muka air tanah dan mencegah serta membuang air infiltrasi dari daerah sekitar jalan dan permukaan jalan atau air yang naik dari subgrade jalan.


Komentar

  1. ACHMAD PRAMUDYA PRIHATTA XI DPIB 2

    BalasHapus
  2. DANANG RAHMAT VIAGUNG XI DPIB 2

    BalasHapus
  3. ALIF BIMA CHAVVAH XI DPIB 2
    YOGI RAMADHAN XI DPIB 2
    M.BAGUS XI DPIB 2

    BalasHapus
  4. Hikmah Wahyu Pancawati
    XI DPIB 2

    BalasHapus
  5. Nurul Umi XI DPIB 2
    Ayu Ariska Putri A. XI DPIB 2

    BalasHapus
  6. Natasya Pritasandri Sipayung XI DPIB 1

    BalasHapus
  7. Muhammad Rizky illagIl XI DPIB 2

    BalasHapus
  8. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  9. FARAH ANNISA MARHADY XI DPIB 1

    BalasHapus
  10. Adelia Bintang ramadhan
    XI DPIB 1

    BalasHapus
  11. Fikri wahyu ardiansyah XI DPIB 2

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Logo SMK Negeri 6 Kota Bekasi

Logo SMK Negeri 6 Kota Bekasi HD .png Logo SMK Negeri 6 Kota Bekasi HD (Shadow) .png ____________________________________________________ LOGO BADGE JURUSAN .PNG ____________________________________________________ ____________________________________________________ LOGO POTRAIT .PNG ____________________________________________________ ____________________________________________________ LOGO LANDSCAPE .PNG ____________________________________________________

TPT - Hubungan Antara IUT dan Peta Topografi

Pengertian IUT dan Topografi Menurut (Nahrisah, 2016) dalam modul yang ia susun. Peta Topografi merupakan Peta yang memuat informasi umum tentang keadaan permukaan bumi beserta informasi ketinggiannya menggunkan garis kontur. Peta topografi juga disebut sebagai peta dasar Nahrisah, Putri (2016). Ilmu Ukur Tanah Pemetaan dan SIG. Banda Aceh : Teknik Sipil Universitas Syiah Kuala (Nahrisah, 2016) juga mendefinisikan Ilmu ukur tanah sebagai cabang dari ilmu Geodesi yang khusus mempelajari sebagian kecil dari 3 bumi dengan cara melakukan pengukuran - pengukuran guna mendapatkan peta. Pengukuran yang di lakukan terhadap titik - titik detail alam maupun buatan manusia meliputi posisi horizontal (x, y) maupun posisi vertikal nya (z) yang diferensikan terhadap permukaan airlaut rata-rata. Agar titik-titik di permukaan bumi yang tidak teratur bentuknya dapat di pindahkan ke atas bidang datar maka di perlukan bidang perantara antara lain : bidang Ellipsoid, bidang bultan dan bidang

Siswa SMK Negeri 6 Kota Raih Juara Maket Competition di Civil Expo UNJ

Purify News- Kota Bekasi-  Siswa SMK Negeri 6 Kota Bekasi jurusan Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan (DPIB) yang merupakan jurusan dalam bidang konstruksi ini, lagi-lagi mengharumkan nama sekolah dan Kota Bekasi di tingkat Nasional pada ajang ECO HOUSE  - MAKET COMPETITION melalui karya miniatur hunian yang menghadirkan konsep rumah ramah lingkungan. Perlombaan ini dilaksanakan di Universitas Negeri Jakarta (UNJ) dalam acara CIVIL EXPO 2019. Lihat juga prestasi SMK Negeri 6 Kota Bekasi sebelumnya  dalam lomba CITOUCH di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI).