Langsung ke konten utama

Fungsi Balai Irigasi

Berdasarkan Permen PU No. 21 Tahun 2010 Pasal 242 Balai Irigasi mempunyai tugas Melaksanakan Penelitian dan pengembangan bidang Irigasi.
Fungsi Balai (pasal 243) yaitu :
  1. Penyusunan program;
  2. Pelaksanaan penelitian;
  3. Pelaksanaan pengembangan;
  4. Pelaksanaan penerapan meliputi perekayasaan dan difusi teknologi;
  5. Pelaksanaan pelayanan teknis meliputi pengujian dan pengkajian;
  6. Pelaksanaan alih teknologi;
  7. Penyiapan standar, pedoman dan maunal;
  8. penyelenggaraan laboratorium serta sertifikasi;
  9. Evaluasi dan pelaporan.
  10. Pelaksanaan penyusunan laporan akuntansi keuangan dan akuntansi Barang Milik Negara;
  11. Pelaksanaan urusan Tata Usaha dan Rumah Tangga Balai serta koordinasi dengan instansi terkait.

Penyelenggaraan Laboratorium dan sertifikasi di bawah Seksi Penerapan dan Pelayanan berdasarkan pasal 245 ayat 3.
Fasilitas Laboratorium :
Laboratorium Beton & Aspal, laboratorium Mekanika Tanah, Laboratorium Hidrolika (indoor & outdoor), serta perangkat lunak bidang irigasi.
Cakupan kegiatan litbang :
Meliputi efisiensi penggunaan air irigasi, keakuratan perhitungan kebutuhan air irigasi, pengendalian kebocoran dan kehilangan air (peresapan), operasional, sistim pemberian air, inovasi bangunan prasarana dan sarana irigasi serta menyusun NSPM bidang irigasi.
Sejak 30 Agustus 2012 Laboratoium Balai Irigasi telah mendapat sertifikasi ak-dreditasi dari Komite Akreditasi Nasional (KAN) sebagai Laboratorium Pengujian dalam bidang/jasa pengujian aspal & beton, mekanika tanah dan hiroulika.

Sumber :
http://www.pusair-pu.go.id/balai-irigasi/laboratorium-balai-irigasi
Diakses pada : Sabtu, 21 September 2019

Alamat    : Jl. Cut Meutia, Bekasi 17113 Kotak Pos 147
Telp          : (021) 8801365; 8826813, Fax : (021) 8801345
E-mail      : kairigasil@pu.go.id

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Logo SMK Negeri 6 Kota Bekasi

Logo SMK Negeri 6 Kota Bekasi HD .png Logo SMK Negeri 6 Kota Bekasi HD (Shadow) .png ____________________________________________________ LOGO BADGE JURUSAN .PNG ____________________________________________________ ____________________________________________________ LOGO POTRAIT .PNG ____________________________________________________ ____________________________________________________ LOGO LANDSCAPE .PNG ____________________________________________________

TPT - Hubungan Antara IUT dan Peta Topografi

Pengertian IUT dan Topografi Menurut (Nahrisah, 2016) dalam modul yang ia susun. Peta Topografi merupakan Peta yang memuat informasi umum tentang keadaan permukaan bumi beserta informasi ketinggiannya menggunkan garis kontur. Peta topografi juga disebut sebagai peta dasar Nahrisah, Putri (2016). Ilmu Ukur Tanah Pemetaan dan SIG. Banda Aceh : Teknik Sipil Universitas Syiah Kuala (Nahrisah, 2016) juga mendefinisikan Ilmu ukur tanah sebagai cabang dari ilmu Geodesi yang khusus mempelajari sebagian kecil dari 3 bumi dengan cara melakukan pengukuran - pengukuran guna mendapatkan peta. Pengukuran yang di lakukan terhadap titik - titik detail alam maupun buatan manusia meliputi posisi horizontal (x, y) maupun posisi vertikal nya (z) yang diferensikan terhadap permukaan airlaut rata-rata. Agar titik-titik di permukaan bumi yang tidak teratur bentuknya dapat di pindahkan ke atas bidang datar maka di perlukan bidang perantara antara lain : bidang Ellipsoid, bidang bultan dan bidang

Siswa SMK Negeri 6 Kota Raih Juara Maket Competition di Civil Expo UNJ

Purify News- Kota Bekasi-  Siswa SMK Negeri 6 Kota Bekasi jurusan Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan (DPIB) yang merupakan jurusan dalam bidang konstruksi ini, lagi-lagi mengharumkan nama sekolah dan Kota Bekasi di tingkat Nasional pada ajang ECO HOUSE  - MAKET COMPETITION melalui karya miniatur hunian yang menghadirkan konsep rumah ramah lingkungan. Perlombaan ini dilaksanakan di Universitas Negeri Jakarta (UNJ) dalam acara CIVIL EXPO 2019. Lihat juga prestasi SMK Negeri 6 Kota Bekasi sebelumnya  dalam lomba CITOUCH di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI).